Tuesday, January 21, 2014

RAHASIA GOOGLE MENDETEKSI KLIK ADSENSE YANG TIDAK VALID


Masih berpikir untuk mencurangi Google Adsense? Hentikanlah. Anda mungkin bisa melakukannya pada situs PPC lain, tapi tidak pada Google. Bukannya menakut-nakuti, tapi Google memang mempunyai keamanan yang super canggih. Tidak hanya mengawasi member Adsense, Google bisa jadi mengawasi semua orang di penjuru bumi. Ingat Google Earth?

Sebenarnya bagaimana sih cara Google mendeteksi klik Adsense yang tidak valid? Google memang tidak secara gamblang menjelaskan pada umum. Mungkin karena ini rahasia perusahaan. Tapi berdasarkan pengalaman pribadi dan beberapa sumber dari internet dapat disimpulkan sebagai berikut: 

  • IP Address. Ini yang paling mudah dideteksi. Jika klik terjadi berulang-ulang dari IP Adress yang sama, dapat dipastikan itu tidak valid. Hindarilah mendaftar Google Adsense dari layanan internet umum seperti kantor, warnet dsb.

  • Cookies. Kebanyakan user internet mempunyai IP Address dinamis. Artinya, jika mereka disconnect dan kemudian connect kembali, maka akan tersambung ke internet dengan IP Address yang baru. Tapi jangan lupa Google telah men-set cookies dalam komputer Anda.

  • Layanan lain. Hampir seluruh fitur Google terintegrasi dan saling berhubungan satu sama lain. Merasa aman karena tidak pernah membuka akun Adsense? Tunggu dulu. Jangan lupa mereka punya lebih dari 100 layanan: GMail, Google Earth, Google Calendar, Blogger, Google Sitemap, dan masih banyak lagi.

  • Click Throuh Rate (CTR). Normalnya, seramai-ramainya situs dan klik yang terjadi CTR berkisar antara 0.5% sampai 10%. Melebihi batas ini maka akan akun Adsense Anda akan dicurigai oleh Google.   

  • Lokasi geografis. Jujur saja, IP Address tidak berarti banyak buat Google. Pernah memakai Google Analytics? Tool ini digunakan para webmaster dan blogger untuk mendapatkan informasi lengkap seputar pengunjung (jumlah pengunjung, asal negara, lama membuka sebuah situs, halaman yang sering dibuka, dsb) Dengan inilah Google mampu mendeteksi sebuah trafik meskipun dari kota kecil sekalipun.

  • Variasi klik. Ada banyak jenis trik klik curang misalnya mengklik iklan Adsense di situs tertentu tapi tidak di situs lain, klik iklan lewat proxy, berpindah-pindah komputer dan IP address, dsb. Percayalah Google dapat mendeteksinya. Jika ini dilakukan cepat atau lambat akun Adsense Anda akan di-banned.

  • Desain situs yang mengundang. Bagaimana menurut Anda kalimat “sponsor,” “another links,” atau “support us” yang dibawahnya ada iklan Adsense? Mengundang pengunjung untuk mengklik iklan adalah melanggar TOS dan resikonya adalah di-banned.

  • Peringkat di Search Engine. Situs Anda tidak terindeks di Google, Yahoo, Bing, dan situs pencari manapun. Selain itu tidak ada situs lain yang bertukar link dengan Anda. Tapi kenapa trafiknya tetap tinggi? Jelas ini akan mengundang kecurigaan Google.


IMPRESI AKHIR

Betul, Google memang kaya. Kehilangan sekian ratus dolar seharusnya tidak menjadi masalah untuk mereka. Tapi mencurangi Google sama artinya dengan mencuri dari pemasang iklan di Adwords. Apa yang bisa dibanggakan dengan penghasilan dari mencuri seperti ini? Pada akhirnya ketika akun Anda akan dibanned, siapa yang akan rugi?

Lebih baik konsentrasi mengembangkan blog atau situs dengan konten yang berkualitas. Percayalah, tanpa dimintapun pengunjung akan mengklik iklan jika konten situs Anda memang bagus. Hal ini telah saya buktikan sendiri. So, karena sekarang Google Adsense telah kembali men-support Bahasa Indonesia, mari kita semua menjadi publisher yang baik. Setuju? 

0 comments:

Post a Comment